Sebisa
mungkin hindari memasuki area penyimpanan pupuk. Banyak kematian terjadi ketika sesorang memasuki area penyimpanan pupuk tanpa
tindakan pencegahan keamanan yang tepat.
Jika harus memasuki tempat penyimpanan
pupuk, prosedur masuk berikut ini akan meminimalkan bahaya, namun tidak menghilangkan risiko.
Diakui
bahwa kondisi
risiko terbesar terjadi ketika pupuk diaduk atau dipindahkan. Pergerakan dan pengadukkan meningkatkan
pelepasan gas yang berbahaya, kadang-kadang
beberapa kali lipat. Ketika
pengadukkan, memompa, atau memindahkan
pupuk, mengambil tindakan pencegahan
untuk memastikan bahwa ventilasi tambahan disediakan untuk area di dekatnya (misalnya,
bangunan di atas atau
dekat penyimpanan pupuk).
1. Pengujian sebelum masukan. Menguji
kandungan oksigen untuk
memastikan bahwa oksigen cukup
tersedia. Juga menguji hidrogen sulfida, gas beracun
khususnya, untuk memastikan bahwa konsentrasi yang aman (kurang dari 10 ppm).
2. Sediakan ventilasi tambahan. Ventilasi tambahan akan meningkatkan oksigen dan mengurangi hidrogen
sulfida serta gas beracun lainnya.
3. Memonitor kondisi. Oksigen akan dikonsumsi saat bekerja di tempat penyimpanan pupuk, dan pengadukkan tambahan dari kerja dapat meningkatkan kadar gas beracun.
Pantau kondisi saat
bekerja.
4. Gunakan garis keamanan. Seorang pekerja di suatu ruang atau
area tempat penyimpanan pupuk terbatas harus
mengenakan pakaian pelindung badan dengan garis keamanan. Garis keamanan seharusnya
dipegang oleh cukup banyak orang dan/atau derek (winch) sehingga pekerja
dapat ditarik dari area jika masalah berkembang.
5. Mengenakan respirator udara yang
disediakan. Jika kadar
oksigen di bawah konsentrasi
yang aman atau gas yang ada beracun, gunakan respirator udara yang disediakan.
Orang yang menggunakan respirator
harus dilatih tentang penggunaan masker. Sangat penting bahwa
penutup muka (topeng) membentuk segel ketat di sekitar wajah.
6. Menyediakan jalur melarikan diri
dengan jelas. Buatlah semudah mungkin bagi pekerja untuk keluar dari tempat penyimpanan pupuk dengan cepat. Jangan
menghalangi jalan dengan alat
atau benda.
7. Jauhkan api. Gas
metana adalah produk sampingan dari
degradasi pupuk, dan
mudah terbakar. Jauhkan api dan sumber api lainnya seperti alat-alat listrik jauh dari tempat penyimpanan pupuk. Uji kandungan metana
dengan meteran ledakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar